Minggu, 21 Desember 2014

Reply ..



“Nggak tau segila apapun aku, belum pernah aku butuhin temen kayak aku butuh kamu sekarang ini, aku punya banyak sahabat, tapi kamu .. aku berharap hubungan kita nggak pernah berakhir apapun alasannya. Bukan semata karena apa yang aku alami sekarang, tapi dari dulu sampe sekarang aku baru nemuin kamu.” -Nur

Senyumku merekah saat aku selesai membaca kalimat terakhir sms temanku. Nur Miftahul Khoiriyah. Bukan. Dia bukan temanku. Dia sahabat baruku :)
Sahabat baru?
Ya,
Aku putuskan untuk menganggapnya sebagai sahabat baruku. Sebelumnya aku ‘hanya’ menganggapnya sebagai teman. Teman kampus yang tanpa sengaja sering menghabiskan waktu makan siang bersama. Saat yang tanpa sengaja itulah kami punya semacam quality time, entah aku yang akan terus bercerita dan Nur mendengarkan dengan baik sampai waktu habis, atau sebaliknya aku yang secara utuh mendengarkan kala ia bercerita.
Suatu hari ia bertanya padaku, “menurutmu aku orangnya kayak gimana”
“gimana apanya?” tanyaku balik. Aku heran. Belum pernah ia menanyakan hal semacam itu. “ya kamu kalo liat aku tuh kayak gimana?” desaknya. “galak!” jawabku sekenanya. Aku yakin ada yang mengganjal dihatinya. Ada sesuatu yang ingin ia katakan tapi tidak tahu harus menggunakan bahasa yang seperti apa. “ada apa Nur? Cerita sajaa ..” ia hanya menyumbangkan senyum manisnya mendengar pertanyaanku. Aku ikut tersenyum. Kami diam. Kemudian ia bercerita. Dan .. jengjengjeng ~ ceritanya memang menggemparkan, untukku. Ia berani melewati batasnya sebagai Nur yang aku kenal. Sebenarnya aku punya banyak sekali pertanyaan atas ceritanya, saking banyaknya sampai aku lupa, yang paling aku ingat sudah kutanyakan, dan Nur jawab “tidak tahu” aku tak mau bertanya lagi.:D aku tahu dia tahu betul apa yang sudah menjadi keputusannya :)

Aku tidak tau apa yang ada dalam pikirannya jika kutanyakana bagaimana aku di matanya, hanya entahlah, aku bisa sangat lepas ketika bercerita padanya, apapun itu! Aku suka bercerita banyak hal dengannya. Aku juga suka tanggapan-tanggapan yang ia sampaikan, ia tidak selalu membelaku ketika dia tau aku salah, tapi ia menegur dengan kalimat yang tetap nyaman didengarkan dan tidak terkesan  menyalahkanku. Aku merasa Nur bisa memahami dan  memperlakukan aku harus yang seperti apa. Itulah kenapa aku tidak pernah menolak jika ia mengajakku untuk menemaninya, atau kebetulan aku juga sedang butuh teman. Ceritalah .. apapun. Selama yang kamu mau , Insya Allah aku siap mendengarkan. Setidaknya kamu tau kalo aku berusaha untuk selalu ada kalo kamu butuh, karena kamu juga gitu ke akuu ~

Nur,
Terimakasih atas kalimat indahmu, aku seneng bacanya .. :)

Tentu aku juga berharap kita selamanya menjadi teman sahabat yang baik, yang bisa saling mendengarkan dan mengingatkan. Terimakasih Nur untuk apapun yang sudah pernah kamu sampaikan padaku, ceritamu dan ceritaku .. :)

Jangan cintai aku berlebihan! Aku nggak mau kamu benci aku banget nantinya. Na’udzubillah ~
haha :D
Aku nggak pinter bikin kata-kata yang menyentuh, aku nggak tau gimana caranya bilang makasih yang romantis kayak gimana , yang jelas aku sayang sama kamu Nur .. ! ;) Saranghae <3

Kebumen, 21 Desember 2014 at 20.45
Di kamar , mikirin kamu !

6 komentar:

  1. Aku bahagia bacanya. :')
    Jujur, aq udah tiga kali berusaha ngepost komentar tapi , ga tw knpa ga bisa2, haha, sebenarnya bisa milih just ga komentar tapi aku ga bisa.
    Aku ingin ngungkapin apa yg aku rasain ketika aq baca ini. Dan ya, aku bahagia Umma. :)
    Melihat kamu menemukan seseorang yg 'saling mengerti dan membutuhkan' itu adalah hal yg paling membuatku iri. Hahahaha~
    Kamu tahu, itu berasa agak seperti lamaran, hahahahaha~ don't take it hard, okay, I'm just saying word that pops out in my head. Lmao~
    Ya, memiliki seseorang yg sama sama memegang tangan kita lebih menenangkan, tidak terlalu erat tapi ada, jauh lebih baik daripada berusaha sekuat tenaga untuk meraih genggaman tangan yg tak perna tergenggam. :')

    BalasHapus
  2. Please don't think I am a stalker nor a ruiner? Mazer? Yeah, that kind of. Lol~
    This might gonna be my first and last post comment, I love you two, guys!
    Ey, that's gonna be weird right? Or,, too cheesy. Hahahahaha~ never mind it. :*
    This is what I can do. Stalking? (I think I just lose myond, ugh, forget it, forget it, hahaha~)
    :)

    BalasHapus
  3. Hyungg ~

    :o
    I dunno what to say ,
    Gomawo ,. jeongmal !

    Hyung juga pasti bakal 'nemu' tangan untuk digenggam , dan aku yakin dia bakalan genggang tangan hyung , like you do ~ percaya kan ? :D

    Aku suka kalimat tentang genggaman tangannya ~ aku nggak berhenti senyum beberapa detik ke depan, saat aku baca berulang kali ^^

    BalasHapus